Saya kurang tahu tepatnya, tapi entah sejak kapan pulau Lombok menjadi terkenal. Dulu, saya harus menjelaskan panjang lebar bahwa Pulau Lombok bukan Pulau cabai,...
Bebuahan yang melangka
Pada 1 Juli 2019, tidak banyak yang merayakannya sebagai Hari Buah Sedunia. Padahal ia merupakan realitas paling dekat dengan manusia: pangan. Saya...
Sering saya amati, di kalangan aktivis mahasiswa, suatu pengetahuan tersebar dalam dua jalan: reproduksi dan replikasi. Mari mengintip sekilas konsep keduanya.
Suatu pengetahuan, secara praktis,...
Saya diajari bahwa kritik bukan sekedar mengungkap kesalahan. Kritik adalah kejelian yang terlatih lewat pengalaman membaca dan berdiskusi. Kejelian yang didukung wacana matang. Kejelian...
Beberapa waktu lalu kita merayakan kemerdekaan Indonesia: sebuah imagined state yang dikukuhkan melalui sejarah panjang, sejumlah kejadian penting, serta nilai-nilai dan falsafah (UUD dan...
Dalam dua minggu terakhir ini kita menemukan orang-orang yang menghiasi timeline dengan analisis receh hubungan antara gempa dan politik. Pendapat itu, di tengah kesedihan...
Belajar Dari Aksara Bangsa Andes
Dua jam sebelum kabar pertama tentang bom di sebuah gereja di Surabaya (berikut di beberapa lokasi lain), saya menerima ledekan...
Kita hidup di sebuah ruang bersama yang, sayangnya, masih saja kurang terasa komitmen kebersamaannya. Mestinya, hidup bersama mensyaratkan adanya kesiapan untuk adil dalam akses-akses...
Tiga hari belakang ini, tulisan yang berbicara tentang JIMM muncul di permukaan. Jejaring intelektual tersebut, harus diakui, memang tidak banyak mencuat namanya di kancah...
Dua hari yang lalu saya mengkritik Gubernur DKI Jakarta Mas Anies Baswedan melalui unggahan akun Instagram. Soalnya Mas Anies melempar kesalahan pada curah hujan dan...
Oleh: Arlita Dea Indrianty, SMAN 36 Jakarta
Esai favorit lomba: Mengenal Indonesia, Mengenal Diri Kita
Bicara tentang Indonesia tidak akan membawa seseorang pada titik...
Sebagian persoalan dalam praktik demokrasi di Indonesia muncul dari kalangan elite yang membajak sistem. Masyarakat sebagai pemilik sah kedaulatan tertinggi dalam demokrasi hanya dijadikan...
Oleh: Queen Vega Latiefah, SMAN 76 Jakarta
Esai favorit lomba: Mengenal Indonesia, Mengenal Diri Kita
Seperti cahaya rembulan di malam hari, seperti itu bayangan orang orang...